Sang mantan yang baru jadian terkadang membuat kita merasa tersakiti dan mulai meratapi nasib. Sang mantan yang baru jadian jika mau ditelusuri lebih lanjut sebenarnya sudah bukan urusan kita lagi, bukan? Tetapi kenyatannya, ketika si dia mendapati gandengan baru sedangkan kita masih belum berhasil move one, rasanya seperti putus cinta lagi. Hopeless. Perasaan ini sebenarnya sangat wajar, tapi jangan sampai merusak perasaan dan pikiran kita sendiri. Ada beberapa cara untuk menghentikan kecemburuan tersebut:

• Berhenti membandingkan diri dengan kekasih barunya. Ketika Anda berusaha untuk membandingkan Anda dengan kekasih barunya, hal ini hanya akan membuat Anda semakin terpuruk. Cobalah untuk menerima bahwa tiap orang mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Jadi, tanamkan di dalam diri Anda bahwa bukan berarti dia mempunyai pacar baru berarti Anda tidak lebih baik dari kekasihnya tersebut.
• Jangan pernah memikirkan untuk balikan. Sang mantan yang baru jadian rasanya akan sangat sulit untuk diterima jika Anda masih saja bermimpi dan berharap akan balikan lagi dengannya. Cobalah untuk mengubah pola pikir anda. Pikirkan tentang alas an mengapa hubungan Anda dengannya kandas di tengah jalan. Karena kandasnya sebuah hubungan bukanlah tanpa sebab. Jadi, ingatlah masalah apa yang membuat Anda berpisah dengannya. Hal ini untuk jaga-jaga agar Anda tidak terobsesi dengan sang mantan.
• Bangunlah kepercayaan diri Anda. Biasanya setelah sebuah hubungan yang dijalin kandas, banyak perempuan yang merasa rendah diri, terlebih ketika mengetahui si dia sudah dekat dengan orang lain lagi. Hal ini tentu saja akan membuat kita semakin terpuruk. Kepercayaan diri berkurang dan harga diri Anda menjadi terusik. Untuk mengatasi hal ini, cobalah untuk membangun sikap percaya diri. Percayalah bahwa Anda adalah perempuan yang berbeda dan special.
• Jangan bersaing. Sang mantan yang baru jadian pastinya membuat Anda semakin terpuruk. Tapi, cobalah untuk berdiri dan jangan memulai persaingan. Memang ada kalanya Anda ingin membuktikan bahwa Anda juga bisa dekat dengan laki-laki lain. Lalu Anda akan berusaha mencari laki-laki yang bisa dipamerkan. Sadarkah bahwa hal ini hanya akan merugikan Anda sendiri? Pembalasan dan persaingan seperti ini hanya akan merugikan Anda dan juga laki-laki yang sedang dekat dengan Anda tersebut. Karena sama saja Anda hanya memanfaatkannya. Bersikaplah bijaksana, jika Anda memang belum siap untuk dekat dengan laki-laki lain, jangan paksakan diri Anda.
• Menyibukkan diri. Menyibukkan diri dengan kegiatan yang menyenangkan akan mengobati rasa cemburu yang Anda rasakan. Misalnya kembali menjalankan hobi Anda, mengikuti kelas aerobic, bergaul dengan teman-teman, dan lain sebagainya.