Tanda obesitas tidak melulu harus tentang ukuran. Karena sejatinya, tanda obesitas bisa dilihat dari beberapa tanda yang lain yang sebelumnya bahkan mungkin belum pernah terpikirkan oleh kita. Obesitas bukanlah simbol kemakmuran, bukan pula sekedar kelebihan berat badan. Obesitas merupakan suatu penyakit yang biasanya juga diikuti oleh beberapa gangguan kesehatan yang lain. Kegemukan bisa disebabkan oleh gangguan hormonal tetapi sekarang ini lebih banyak disebabkan oleh gaya hidup yang sangat tidak sehat.
Obesitas disebabkan oleh lemak yang menumpuk secara berlebihan. Ketika lemak menumpuk secara berlebihan, maka seseorang sudah dipastikan menjadi lebih gemuk. Nah, ketika badan sudah mulai menggemuk, inilah awal-awal terjadinya obesitas. Ketika seseorang masih tergolong gemuk, mungkin mereka masih bisa melakukan kegiatan. Tetapi ketika sudah dalam tahap obesitas, maka akan mengalami berbagai keluhan saat sedang melakukan aktivitas, seperti keluhan pada paru-paru dan pernapasan. Nah, untuk mewaspadai obesitas ini, berikut ini beberapa tanda yang harus Anda kenali sejak dini:
- Berat badan meningkat dengan tidak jelas. Tanda obesitas yang satu ini mudah sekali untuk dilihat. Bahkan hanya dengan minum saja bisa menambah berat badan. Jika hal ini terjadi, maka berhati-hatilah, kemungkinan hal ini adalah obesitas. Karena seseorang sangat mungkin menjadi gemuk jika berat badan tidak sebanding dengan asupan kalori.
- Selulit. Selulit adalah akumulasi lemak di beberapa bagian tubuh, misalnya lengan, perut, paha dan lain sebagainya. Selulit bisa menyebabkan perubahan tekstur dan warna kulit. Jika hal ini terjadi, maka bisa jadi Anda mengalami stretch mark.
- Sakit lutut. Seiring dengan bertambahnya berat badan, jika terjadi sakit lutut maka Anda patut berhati-hati. Karena sakit lutut ini bisa terjadi karena tekanan yang terlalu berat dari berat badan Anda.
- Varises. Varises merupakan kondisi dimana pembuluh darah di bawah kulit pecah. Walaupun penyakit ini tidak selalu diakibatkan oleh obesitas, tetapi berat badan yang berlebihan juga bisa meningkatkan resiko terkena penyakit varises ini.
- Kolesterol. Kolesterol berhubungan erat dengan gaya hidup yang tidak sehat, dan obesitas juga sama. Jadi, ketika kebiasaan mengkonsumsi makanan yang tidak sehat, maka kolesterol yang berbahaya akan semakin terakumulasi di dalam tubuh dan akhirnya memblokir arteri.
- Sulit bernafas. Tanda obesitas berikutnya adalah karena terlalu banyak lemak di dada, maka akan memberikan tekanan tersendiri pada paru-paru. Hal inilah yang membuat Anda merasa sesak nafas ketika melakukan gerakan atau latihan fisik ringan.
- Sakit jantung. Karena jika di dalam jantung terdapat terlalu banyak lemak, maka akan membuat proses memompa darah menjadi lebih berat dan sulit. Masalah yang umum dialami oleh penderita obesitas adalah serangan jantung, stroke dan tekanan darah tinggi.
- Menstruasi tidak teratur. Hal ini terjadi karena sudah terlalu banyak lemak yang tersimpan di sekitar ovarium dan rahim.
- Kelelahan. Jika untuk bergerak saja Anda membutuhkan upaya yang sangat besar, itu artinya Anda mengalami obesitas.
- Diabetes. Diabetes disebabkan oleh hormon di dalam tubuh yang tidak seimbang karena gaya hidup yang tidak sehat atau obesitas.