Pasca Diet Ketat kok Malah Gemuk?

4 December 2012 | 08:32

Pasca diet ketat biasanya semuanya kembali pada masa sebelum menjalankan diet. Ketika seseorang masih menjalankan diet ketat, dia secara drastic mengubah gaya hidupnya agar berat badannya bisa turun dengan drastic. Pasca diet ketat dan sudah mendapatkan tubuh ideal, tidak sedikit orang yang akhirnya mengalami kenaikan berat badan kembali. Berikut ini beberapa alasan yang menyebabkan hal ini terjadi.

Pasca diet ketat

Pertama, terjadinya penurunan berat badan secara ekstrem dan dalam waktu yang singkat. Kebanyakan diet gagal dikarenakan pola diet yang berubah drastis dari kebiasaan sehari-hari. Ada banyak pantangan yang harus dihindari dan biasanya yang boleh dikonsumsi hanyalah milkshake, sup kubis, buah atau cookies diet. Cara ini memang bisa menghasilkan bentuk tubuh yang langsing dalam waktu singkat, tetapi tidak mungkin Anda selamanya menerapkan diet ketat dengan pola makan seperti itu bukan? Hal inilah yang kemudian banyak orang setelah dietnya dirasa berhasil, dia akan kembali ke pola makan yang lama. Dan akibatnya, tubuh kembali menjadi gemuk, bahkan bisa saja melebihi berat sebelum melakukan diet.

Pasca diet ketat tetapi gemuk kembali biasanya juga karena alas an yang kedua, yaitu tidak ada perencanaan pasca diet. Setelah seseorang berhasil untuk menurunkan berat badan sampai pada angka yang diinginkan, maka dia biasanya tidak memikirkan rencana berikutnya. Sehingga yang terjadi adalah pola makan yang kembali kembali dijalankan. Dan, berat badan bisa kembali naik dengan begitu cepat karena penurunan secara drastic malah memperlambat sistem kinerja metabolism tubuh. Untuk itulah, jika Anda ingin berdiet, berprinsiplah untuk terus menjaga gaya hidup sehat baik selama diet maupun setelah diet agar bisa mempertahankan berat badan ideal Anda. Walaupun berat Anda sudah ideal pasca diet, tetap pantau dan berhati-hati dalam memilih makanan dan gaya hidup.

Ketiga, kehidupan social. Biasanya orang yang menjalankan program diet menjadi sulit berbaur dalam kehidupan social, seperti wisata kuliner, pesta perayaan, dan lain sebagainya. Karena biasanya makanan yang dihidangkan dalam acara-acara social ini adalah makanan lezat yang tinggi kalori. Nah, untuk menghindari mengkonsumsi makanan tersebut, tidak sedikit orang yang sedang berdiet menolah ajakan acara-acara yang diadakan komuitasnya. Jadi, setelah dia selesai menjalankan program diet, dia baru sadar bahwa kelompok sosialnya sudah mulai menjaga jarak dengannya dan hal ini membuatnya stress dan akhirnya melampiaskan stress ke makananan.

Pasca diet ketat, seseorang harus bisa mengatasi masalah-masalah yang timbul yang bisa menyebabkan berat badannya kembali bertambah. Bagaimana caranya? Yaitu dengan menjalani diet dengan perlahan dan focus. Selalu pelajari cara baru untuk mengatur pola makan secara sehat tetapi tetap tidak membosankan. Hal ini agar bisa berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, Anda juga harus mempunyai target untuk menurunkan berat badan secara perlahan-lahan, yaitu sekitar setengah sampai 1 kg setiap minggunya. Tujuannya adalah untuk memberikan kesempatan pada metabolism tubuh untuk bekerja dengan baik. Yang paling penting, Anda harus bisa mengkonsumsi makanan sehat, misalnya sayuran segar, buah segar, protein, gandum dan asam lemak tak jenuh.