Liburan saat musim hujan membutuhakn persapan ekstra daripada biasanya. Liburan saat musim hujan bersama buah hati juga harus disiasati dengan baik. Karena tidak menyenangkan kan sudah merencanakan liburan jauh-jauh hari, ternyata di hari H malah hujan seharian. Buah hati Anda juga pastinya akan sangat kecewa. Berikut ini beberapa hal yang bisa kembali meningkatkan keceriaan anak Anda saat hari hujan:
- Kerjakanlah PR Anda. Sebagai orang tua, Anda harus bisa mengerjakan PR Anda dengan baik, yaitu dengan mencari obyek wisata di dalam ruangan yang menarik yang bisa Anda kunjungi. Misalnya wahana aquarium, museum, area permainan, bioskop atau yang lainnya. Tempat-tempat ini bisa Anda jadikan tujuan wisata jika ternyata tidak memungkinkan untuk berlibur outdoor. Berikan alternative tersebut dan biarkan anak Anda memilihnya sendiri.
- Berlomba. Liburan saat musim hujan bahkan bisa Anda lakukan di dalam hotel. Jika Anda dan keluarga sudah ada di luar kota dan menginap di hotel tetapi hari hujan, maka Anda bisa memanfaatkan fasilitas yang ada di hotel. Misalnya adalah escalator atau lift di hotel. Ya, anak-anak pastinya suka bermain-main dengan lift dan escalator. Jika hujan masih deras, Anda bisa membuat permainan, misalnya petak umpet, lomba menaiki escalator, dan lain sebagainya. Tapi pastikan Anda sudah memberitahukan mana saja yang boleh digunakan dan mana yang tidak serta katakan cara yang aman untuk bermain.
- Explore. Biarkan anak Anda mengeksplorasi benda-benda yang belum mereka ketahui atau kuasai, misalnya kamera atau smartphone Anda. Berikan daftar benda-benda yang harus mereka foto kemudian berikan reward jika mereka berhasil melakukannya dengan baik.
- Bermain peran. Liburan saat musim hujan dengan sang buah hati juga harus dilakukan dengan aman dan nyaman. Jika di luar memang hujan deras, jangan memaksakan untuk keluar. Coba saja memainkan peran, terlebih jika anak Anda perempuan, dia pasti akan sangat suka berdandan dengan kostum tertentu. Biarkan anak Anda mencoba baju yang diinginkannya dan biarkan dia mengembangkan imajinasinya menjadi seseorang.
- Hujan-hujanan. Cara kelima ini memang lebih beresiko daripada cara-cara sebelumnya. Sebelum Anda benar-benar mempraktikkan cara ini, sebaiknya Anda memastikan kondisi kesehatan anak Anda. Jika memang kondisi fisik anak Anda sedang fit, tidak ada salahnya mencoba permainan di luar dengan menerobos hujan menggunakan jas hujan. Anda bisa pergi ke tempat-tempat liburan dengan lebih mudah karena jika hari hujan, antriannya juga akan lebih pendek. Jangan lupa untuk membawa baju ganti, payung, jas hujan, dan perlengkapan lain agar sang buah hati tetap menikmati hujan dan permainan dan terhindar dari penyakit.