Gangguan tidur tentunya akan mengganggu dan mengurangi kualitas tidur. Gangguan tidur bisa membuat seseorang menjadi lemas dan lesu ketika bangun pada pagi harinya. Selain itu, ada juga gangguan kesehatan yang lebih serius di dalam tubuh kita jika tidur kita tidak nyenyak, antara lain:

• Gigi gemeretak. Gangguan tidur yang snagat banyak dialami oleh banyak orang adalah menggesek-gesekkan gigi atas dan bawah serta rahang menjadi tegang ketika tidur. Walaupun sering dialami oleh masyarakat tetapi tidak banyak yang menyadari hal ini jika tidak ada yang memberitahunya. Gigi gemeretak merupakan gangguan tidur yang paling umum dan sering terjadi setelah mendengkur dan insomnia. Jika Anda mengalami hal ini, artinya Anda sedang gelisah yang berlebihan, stres, terlalu banyak merokok, minum alcohol dan mengkonsumsi kafein. Selain itu kondisi ini juga bisa gejala sleep apnea, yaitu kondisi dimana seseorang berhenti bernafas selama beberapa saat ketika sedang tidur.
• Tubuh berkeringat. Gangguan tidur yang satu bisa disadari dengan sendirinya karena ketika bangun, tiba-tiba menyadari bahwa pakaian menjadi basah oleh keringat. Gejala ini bisa menunjukkan sinyal bahwa seseorang terkena Tuberculosis (TB). Karena ketika seseorang terserang TB, maka tenperatur tubuh meningkat pada sore dan malam hari serta keringat yang keluar banyak sampa membasahi sprei dan pakaian. Suhu tubuh bisa mencapai 30 derajat celcius ke atas. Jika Anda mengalami kondisi ini lebih dari satu minggu, sebaiknya segera periksa ke dokter dan/ atau dibarengi dengan penurunan berat badan secara drastic.
• Sering buang air kecil. Ketika dalam semalam seseorang bisa buang air kecil sampai 5-7 kali, ini bisa menunjukkan adanya penyakit diabetes. Karena ketika kadar gula dalam darah tinggi, tubuh akan selalu mengeluarkannya melalui urin. Gejala diabetes yang lain adalah mudah sekali lelah dan sering merasa haus sehingga minum lebih banyak daripada biasanya. Diabetes biasanya diderita oleh mereka dengan usia 40 tahun ke atas tetapi tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada mereka yang lebih muda karena bisa diturunkan dari orang tua. Selain diabetes, jika terlalu sering buang air kecil ini terjadi pada wanita juga bisa menunjukkan adanya masalah pada otot pelvic atau prostat pada pria.
• Kaki kram. Gangguan tidur yang satu ini bisa disamakan juga dengan menggeliat di malam hari. Hal ini bisa menunjukkan bahwa Anda kekurangan nutrisi seperti mineral, elektrolit dan vitamin. Elektrolit seperti magnesium dan potassium mempunyai fungsi untuk mengontrol keseimbangan cairan di dalam tubuh. Jika seseorang kekurangan elektrolit maka akan mengurangi kinerja otot. Kalsium juga memegang peranan untuk membantu kontraksi serat otot sehingga berfungsi lebih efektif. sementara magnesium juga membantu meningkatkan dorongan syaraf pada jaringan otot. indikasi lain, kaki kram juga bisa terjadi karena ada masalah pada pembuluh darah dan jantung.