Pemanis alami sudah pasti diketahui sebagai sesuatu yang bisa membuat badan menjadi lebih gemuk. Pemanis alami selalu diidentikkan dengan gula dan selalu dijadikan sebagai alasan obesitas sampai hipertensi. Anggapan tersebut memang tidak salah tetapi ternyata masih ada beberapa pemanis buatan yang aman dikonsumsi oleh tubuh dan menghindarkan tubuh dari masalah kegemukan, hipertensi dan juga obesitas.
Tetapi anggapan bahwa pemanis buatan yang ditemui di pasaran tidak baik untuk tubuh memang ada benarnya. Karena kebanyakan pemanis yang Anda temui di pasaran bisa memicu kenaikan kolesterol dan juga asupan kalori yang berbahaya bagi kesehatan Anda. Nah, seiring dengan waspadanya orang akan konsumsi gula, maka nama pemanis alami mulai makin popular. Tetaip untuk benar-benar merasakan manfaat pemanis alami yang tidak berbahaya bagi tubuh Anda, Anda juga harus mengenali mana saja jenis yang aman bagi tubuh Anda.
1) Pemanis alami blackstrap molasses. Pemanis ini merupakan sirup yang dihasilkan dari air tebu yang sudah dididihkan sebanyak tiga kali. Pemanis ini mempunyai rasa manis yang kuat dan juga bisa dijadikan sebagai pemanis yang cocok untuk disajikan bersama dengan sereal dan oatmeal.
2) Fruktosa. Fruktosa terbuat dari gula yang berasal dari buah-buahan. Rasa dari fruktosa lebih manis daripada gula pasir. Pemanis ini pada umummya dijual di beberapa toko makanan atau supermarket besar dalam bentuk butiran.
3) Barley Malt syrup. Sirup ini dibuat dari tanaman barley yang dipanggang dan kemudian dimasak sampai menjadi sirup. Tanaman barley adalah sejenis rerumputan yang bisa menghasilkan biji sereal. Di pemanis ini, Anda akan mendapatkan rasa malt yang cocok untuk dijadikan sebagai pemanis untuk minuman squash atau saus bercitarasa manis.
4) Madu. Madu merupakan pemanis alami yang paling popular. Karens selain rasanya manis dan enak, pemanis yang dihasilkan oleh lebah dari sari bungan ini juga mengandung banyak nutrisi yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, madu juga tidak menyebabkan kegemukan jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
5) Stevia. Tanaman herbal ini mempunyai rasa sangat manis alami. Tanaman ini sudah digunakan selama berabad-abad lalu oleh suku Indian sebagai pemanis. Sekarang, daun stevia ini disebut-sebut akan mengganti tebu dan bisa ditemukan di toko makanan dan juga toko herbal. Stevia tersedia dalam bentuk bubuk atau cair.
6) Pemanis alami dari gula kelapa. Gulam kelapa dibuat dari jus bunga kelapa dan biasa disebut dengan gula aren. Gula ini mengandung potassium yang tinggi, zinc, magnesium, zat besi dan juga rendah glikemik indeks. Glikemik Indeks adalah ukuran dari dampak karbohidrat pada tingkat gula darah. Jika Glikemik Indeks dalam sebuah karbohidrat rendah, maka makanan tersebut akan lebih lama diproses oleh tubuh. Sehingga kadar gula di dalam darah bisa dipertahankan dalam batas normal.
7) Sirup kurma. Pemanis alami ini trbuat dari kurma kering yang dihancurkan. Gula kurma mengandung banyak zat besi, vitamin dan potassium. Rasanya manis seperti madu tetapi lebih ringan.
8) Konsentrat jus buah. Pemanis ini terbuat dari jus buah asli yang bisa didapatkan di toko makanan dan juga supermarket. Rasanya bisa berbeda, yaitu tergantung dari jenis buah yang dipilih dan mempunyai kandungan nutrisi yang tinggi.
9) Sirup maple. Sirup maple terbentuk dari getah pohon maple yang dididihkan sehingga membentuk sirup yang kental. Sirup maple mengandung kalsium yang sangat tinggi dan sangat bagus untuk tubuh.
