Problem Rambut Rontok Tidak Hanya Menghantui Orang Tua Saja

15 February 2013 | 09:37

Problem rambut rontok memang menjadimomok yang menjengkelkan bagi perempuan karena bisa mengurangi kecantikan penampilan. Problem rambut rontok yang selama ini diketahui adalah pasti berhubungan dengan orang paruh baya. Benarkah demikian? Benarkah hanya orang paruh baya saja yang bisa mengalami kerontokan rambut? Ternyata tidak. Bagi Anda yang masih tergolong muda juga harus waspada karena kerontokan tidak hanya terjadi pada mereka yang sudah berumur saja.

Problem rambut rontok

Usia 12 tahun ternyata juga sudah mulai mendapati resiko kerontokan rambut. Padahal bagi anak muda, rambut yang indah dan sehat sangat menunjang penampilan seseorang. Sebagai informasi, manusia terlahir mempunyai 100-150 ribu folikel rambut yang jumlahnya akan perlahan-lahan berkurang seiring dengan bertambahnya usia, dan yang paling terlihat adalah pada usia paruh baya. Karena setelah kita lahir, tidak ada folikel rambut baru yang terbentuk. Kemudian siklus pertumbuhan rambut seiring dengan pertambahan usia juga semakin memendek. Misalnya saja di usia 30 tahun, pertumbuhan rambut akan semakin melambat dan bahkan kepadatan rambut juga akan hilang hampir ¼ nya.

Problem rambut rontok ini mulai terjadi akibat helaian rambut hanya diproduksi dan tumuh dari akar rambut di bawah kulit kepala. Jadi, bisa dikatakan bahwa helaian rambut ini tidak hidup, sama seperti kuku. Dan akar rambut merupakan satu-satunya jaringan yang hidup. Untuk pertumbuhan rambut, biasanya terjadi sampai 6 tahun dan mempunyai masa sehat sekitar 4 bulan sebelum akhirnya rambut mengalami kerontokan secara alami.

Rambut selalu tumbuh alam siklus yang berkelanjutan dan siklus ini terjadi dan terbagi menjadi tiga fase. Genetic mempengaruhi lamanya rambut bertahan di folikel. Semakin lama rambut ada di fase pertama, maka daya tumbuh rambut juga akan semakin panjang. Ini yang penting, karena gaya hidup juga sangat berpengaruh pada kerontokan dan penipisan rambut dini.

Problem rambut rontok yang terjadi pada anak muda juga harus dihindari sejak dini. Anda harus benar-benar memperhatikan factor gaya hidup. Salah satu yang harus Anda perhatikan adalah seringnya Anda mengikat rambut seperti ekor kuda. Mengapa hal ini berpengaruh apda kerontokan? Karena jika Anda mengikatnya semakin ketat, maka kemungkinan akan terjadi kerontokan juga akan semakin banyak. Selain itu, rambut yang sering mengalami kontak dengan udara panas, seperti catok, hair dryer, dan juga pengeriting rambut juga rentan terhadap masalah kerontokan ini.